Vitamin D tidak hanya dibutuhkan oleh anak-anak saja, orang dewasa juga membutuhkan jenis vitamin ini. Manfaat vitamin D sendiri sangat beragam, salah satunya berguna untuk menjaga kesehatan gigi dan tulang.
Tidak hanya itu, vitamin D juga berperan dalam mengatur kadar kalsium hingga membantu mencegah beberapa penyakit serius. Walaupun disebut vitamin, sebenarnya vitamin D bukan semata-mata berupa vitamin, melainkan pro-hormon.
Manfaat Vitamin D untuk Kesehatan Tubuh
Mengapa vitamin D disebut sebagai pro-hormon? Jadi, pengertian vitamin sendiri adalah nutrisi yang hanya diperoleh dari makanan atau suplemen, karena tubuh tidak dapat membuatnya sendiri.
Namun, lain halnya dengan vitamin D yang mampu diproduksi oleh tubuh manusia, dari paparan sinar matahari (sinar UV) yang diserap oleh kulit. Untuk memperolehnya tidak hanya dengan mengonsumsi suplemen atau makanan kaya vitamin D saja, tapi juga bisa didapatkan dengan berjemur.
Berikut ini beberapa manfaat vitamin D untuk pria dan wanita yang mungkin belum kamu tahu:
1. Membantu Menjaga Kesehatan Tulang dan Otot
Tubuh kita membutuhkan vitamin D supaya dapat menyerap kalsium. Kalsium merupakan mineral utama yang menyusun tulang. Orang yang mendapat asupan kalsium yang cukup biasanya memiliki tulang yang kuat.
2. Membantu Menjaga Kesehatan Ibu dan Janin
Kurang asupan vitamin D biasanya terjadi pada wanita, termasuk wanita yang sedang hamil dan sudah berusia lanjut. Dalam masa kehamilan, para wanita berisiko kehilangan kalsium karena janin yang dikandungnya juga membutuhkan banyak asupan untuk berkembang.
Wanita yang sedang hamil harus mendapatkan vitamin D yang cukup agar tubuh dan bayinya sehat. Oleh karena itu, ibu hamil dianjurkan mengonsumsi suplemen vitamin D dan kalsium yang cukup. Manfaat vitamin D untuk wanita hamil di antaranya ialah mengurangi risiko mengalami:
- Preeklampsia
- Kelahiran prematur
- Diabetes gestasional
- Infeksi bakterial vaginosis.
3. Membantu Mencegah Penyakit Autoimun
Vitamin D dipercaya dapat mencegah penyakit autoimun seperti multiple sclerosis yang biasanya terjadi pada wanita. Penyakit autoimun tersebut terjadi karena kadar vitamin D yang rendah. Tidak hanya itu, vitamin D juga berfungsi sebagai imunosupresan pada rheumatoid arthritis (rematik) di dalam tubuh.
4. Bantu Mencegah Penyakit Kronis Lainnya
Manfaat vitamin D yang lainnya yaitu mengurangi risiko terserang penyakit kronis. Seseorang yang mendapat asupan vitamin D memiliki risiko mengalami penyakit kanker lebih rendah dibandingkan orang yang kekurangan vitamin D.
Ini karena vitamin D mempunyai efek anti karsinogenik, peran vitamin D dalam mencegah kanker telah dibuktikan oleh banyak penelitian. Tidak hanya itu, banyak penelitian yang menemukan bahwa vitamin D dapat menurunkan risiko berbagai penyakit, di antaranya yaitu:
- Hipertensi
- Gagal jantung
- Penyakit jantung iskemik
5. Bantu Mencegah Gangguan Suasana Hati
Selain beberapa manfaat di atas, ternyata vitamin D juga dapat membantu mencegah gejala yang berkaitan dengan gangguan suasana hati. Sebetulnya, keterkaitan antara vitamin D dan depresi tidak berupa sebab-akibat. Meskipun begitu, kedua hal tersebut bisa saling berpengaruh.
Sebenarnya manfaat vitamin D dalam mencegah depresi sudah banyak dibuktikan oleh berbagai penelitian. Salah satu penelitian tersebut diterbitkan pada 2008 yang menyatakan bahwa orang depresi yang mendapatkan asupan vitamin D yang cukup akan berangsur-angsur membaik.
Dalam penelitian lain, menyatakan bahwa kekurangan vitamin D banyak ditemukan pada orang-orang yang mengalami gangguan kecemasan dan depresi. Dari hasil penelitian tersebut, pasien yang memiliki gangguan suasana hati biasanya disarankan untuk melakukan aktivitas di luar rumah.
Tujuannya supaya tubuh mendapatkan asupan vitamin D yang cukup dari sinar matahari atau disarankan untuk mengonsumsi suplemen vitamin D sesuai dosis yang tepat.
Beberapa manfaat vitamin D bagi kesehatan tubuh dan mental dengan cara berjemur di bawah sinar matahari di pagi hari ini bisa membantumu terhindar dari berbagai penyakit. Namun, tentu jangan terlalu lama karena berjemur terlalu lama berisiko terkena kanker kulit.
