Cara Membuat Use Case Diagram

Belajar Mengerti dan Membuat Use Case Diagram – Windore

Perkenalan

Use case diagram adalah salah satu jenis diagram yang digunakan dalam analisis dan perancangan sistem. Diagram ini membantu kita memahami bagaimana sistem akan berinteraksi dengan pengguna dan apa saja fungsi utama yang akan dilakukan oleh sistem tersebut. Dalam artikel ini, kita akan belajar bagaimana membuat use case diagram dengan mudah menggunakan Visio 2016.

Pengertian Use Case Diagram

Sebelum kita masuk ke tutorial cara membuat use case diagram, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu use case diagram. Use case diagram adalah jenis diagram yang digunakan dalam rekayasa perangkat lunak untuk menggambarkan interaksi antara sistem dengan pengguna atau aktor lainnya. Diagram ini menggunakan kasus penggunaan (use case) sebagai elemen utama untuk menggambarkan fungsi-fungsi yang akan dilakukan oleh sistem.

Cara Membuat Use Case Diagram Menggunakan Visio 2016

Visio 2016 adalah salah satu perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membuat use case diagram dengan mudah. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

Langkah 1: Buka Visio 2016

Pertama, buka Visio 2016 di komputer Anda. Jika Anda belum menginstalnya, Anda dapat mengunduh versi uji coba dari situs web resmi Microsoft.

Artikel Terkait:  Cara Membuat Link Wa

Langkah 2: Pilih Template Use Case Diagram

Setelah Visio 2016 terbuka, pilih menu “File” dan pilih “New”. Di jendela baru yang muncul, Anda dapat menemukan template use case diagram dengan menggunakan kotak pencarian di pojok kanan atas jendela. Ketik “use case” dalam kotak pencarian dan pilih “Use Case Diagram” sebagai template yang akan digunakan.

Langkah 3: Tambahkan Aktor

Setelah Anda memilih template use case diagram, Anda akan melihat bidang kerja kosong di mana Anda dapat membuat diagram Anda. Pertama-tama, tambahkan aktor ke diagram Anda dengan mengklik ikon aktor pada panel samping. Tarik ikon aktor ke bidang kerja dan letakkan di posisi yang sesuai.

Langkah 4: Tambahkan Use Case

Selanjutnya, tambahkan use case ke diagram Anda. Use case adalah fungsi-fungsi utama yang akan dilakukan oleh sistem. Klik ikon use case pada panel samping dan tarik ke bidang kerja. Letakkan use case di dekat aktor yang akan berinteraksi dengan use case tersebut. Anda dapat menambahkan lebih banyak use case jika diperlukan.

Langkah 5: Hubungkan Aktor dengan Use Case

Setelah Anda menambahkan aktor dan use case ke diagram Anda, saatnya untuk menghubungkannya. Gunakan alat penghubung pada panel samping untuk menghubungkan aktor dengan use case yang sesuai. Tarik garis dari aktor ke use case dan lepaskan. Diagram Anda akan menampilkan panah yang menghubungkan aktor dengan use case yang terkait.

Langkah 6: Beri Nama dan Anotasi

Anda dapat memberi nama pada aktor dan use case Anda dengan mengklik dua kali pada elemen yang ingin Anda ubah. Selain itu, Anda juga dapat menambahkan anotasi ke diagram Anda dengan menggunakan alat teks pada panel samping. Anotasi dapat digunakan untuk memberikan penjelasan tambahan tentang kasus penggunaan atau elemen lainnya dalam diagram.

Artikel Terkait:  Cara Membuat Gudeg

Langkah 7: Simpan dan Ekspor

Setelah Anda selesai membuat use case diagram, jangan lupa untuk menyimpannya. Pilih menu “File” dan pilih “Save” untuk menyimpan diagram Anda ke lokasi yang Anda inginkan. Selain itu, Anda juga dapat mengeskpor diagram Anda ke berbagai format file, seperti PDF atau gambar, untuk memudahkan berbagi dengan orang lain.

Cara membuat use case diagram dengan menggunakan Visio 2016 sebenarnya cukup sederhana dan intuitif. Dengan memahami langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat use case diagram yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Jadi, jangan ragu untuk mencoba sendiri dan tambahkan diagram ini ke proses analisis dan perancangan sistem Anda!

Apakah anda masih mencari Cara membuat Use Case Diagram yang baik dan benar – My Broadcaster? Maka Anda telah berkunjung ke laman yang benar. Berikut ini ialah subyek lanjut mengenai Cara membuat Use Case Diagram yang baik dan benar – My Broadcaster serta Belajar Mengerti dan Membuat Use Case Diagram – Windore, Cara Membuat Use Case diagram menggunakan Visio 2016 (contoh Kasus ATM dan Cara membuat Use Case Diagram yang baik dan benar – My Broadcaster. Kamu dapat membaca lagi dibawah ini:

Cara Membuat Use Case Diagram Yang Baik Dan Benar – My Broadcaster

Cara membuat Use Case Diagram yang baik dan benar - My Broadcaster

mybroadcaster.blogspot.com

Untuk mempraktekan Cara membuat Use Case Diagram yang baik dan benar – My Broadcaster diatas, selain peralatan yang mendukung, juga butuh ketelitian supaya berhasil dan bermanfaat.

Belajar Mengerti Dan Membuat Use Case Diagram – Windore

Belajar Mengerti dan Membuat Use Case Diagram - Windore

windore.blogspot.com

Untuk mengaplikasikan Belajar Mengerti dan Membuat Use Case Diagram – Windore diatas, selain peralatan yang mendukung, juga butuh determinasi agar sukses dan berguna.

Cara Membuat Use Case Diagram Menggunakan Visio 2016 (contoh Kasus ATM

Cara Membuat Use Case diagram menggunakan Visio 2016 (contoh Kasus ATM

findomedia.blogspot.com

Untuk mengaplikasikan Cara Membuat Use Case diagram menggunakan Visio 2016 (contoh Kasus ATM diatas, selain alat yang mendukung, juga membutuhkan ketelitian agar sukses dan bermanfaat.

Kerjakanlah mengikuti langkah-langkahnya, maka secara teknis sudah benar. Artikel Cara Membuat Use Case diagram menggunakan Visio 2016 (contoh Kasus ATM diatas disadur dari beragam narasumber di internet. Mudah-mudahan artikel diatas dapat berguna untuk Kamu kedepannya. Terimakasih sudah datang ke laman ini!

Related Posts

Cara Membuat Buket Uang

Bingung ingin memberikan hadiah yang unik dan kreatif kepada orang terkasih? Mungkin kamu bisa mencoba membuat buket uang! Ya, buket uang merupakan salah satu alternatif hadiah yang…

Contoh Cara Membuat Makalah

Memiliki artikel yang mampu masuk dalam peringkat mesin pencari Google adalah impian setiap pemilik situs web. Dalam hal ini, SEO atau Search Engine Optimization adalah kunci keberhasilan….

Cara Membuat Surat Pengunduran Diri Dari Pt

Saat ini, pengunduran diri dari pekerjaan sudah menjadi hal yang lumrah dan biasa terjadi. Ada berbagai alasan mengapa seseorang memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya, baik itu…

Cara Membuat Proposal

Membuat proposal kegiatan dan proposal skripsi adalah dua hal yang penting dalam dunia akademik maupun organisasi. Proposal tersebut menjadi langkah awal untuk mengajukan rencana kegiatan atau penelitian…

Cara Membuat Ceker Mercon

Ceker mercon adalah salah satu hidangan yang terkenal dengan kepedasannya yang bikin nampol. Hidangan ini memiliki rasa yang khas dan sering menjadi pilihan bagi pecinta makanan pedas….

Cara Membuat Nasi Uduk Di Mejikom

Siapa yang tidak suka sarapan? Sarapan adalah salah satu waktu yang paling penting dalam sehari, karena memberikan energi dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk memulai aktivitas. Namun,…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *